Tak perlu merayu, tak perlu merajuk semuanya mengalir begitu saja, seolah tak terjadi apa-apa sebelumnya??? Hwaaatt!! iyaaa bener, hati yang menggerakkan, takperlu kata2 yang berlebihan, penjelasan yang bertele-tele, hati cukup mengerti ttg keadaan skrg :(. Perlahan malam meninggalkan kami, hingga pagi aku tetap terjaga dan masih bersamanya, sungguh aku seperti mimpi masih bisa bersamanya lagi, antara senang, bahagia, sesal, marah, malu, campur aduk melebur jadi satu.
yaAllah,,, aku hanya bisa berpasrah pada-MU berikanlah petunjukMU Berikanlah jalan keluar yang terbaik dan mudahkanlah menata kembali semua yang telah jadi puing-puing :( jangan sampai terulang kemudian haari entah itu menyakiti ataupun disakiti, jadikanlah hati hamba ridho dengan ketetapanmu ya Allah.
do:
1. menjaga diri jangan terlalu bebas, ingatlah sebelum akad nikah tak ada yang menjamin kekasihmu akan jadi suamimu, dan wanita akan jadi pihak yang paling dirugikan jika tak mampu menjaga diri, wanita itu adalah kunci, kalau wanitanya nggak mau, insyaAllah laki2 pun nggak akan memaksa! nggak akan pernah!! apalgi kalo dia bilang sangat mencintai kekasihnya. nggak akan pernah memaksakan kehendaknya pada wanitanya!!.
2. Sandarkan semua permasalahanmu pada Allah, jangan pada manusia. Kalo bersandar Pada Allah, sama aja mengatasi masalah tanpa masalah, bukan sebaliknya bergantung pada manusia.
3. Belajar jujur terhadap diri sendiri, belajar mengungkapkan perasaaan bukan sebaliknya menutupinya agar tak banyak orang yang tersakiti :(, karena efeknya menyiksa diri sendiri, dan mungkin pihak lain:((
4. Back to Allah, Allah dan Allah lagi..... dimanapun dan kapanpun
Buktikan keseriusanmu untuk merubah semuanya!!! lalu biarkanlah Allah yang memberikan jalan-Nya. lalu ingattt!!!! Mencintalah karena Allah bukan atas dasar apapun. dan sandarkan semuanya hanya kepada-Nya.
ReplyDelete